20 Ayat Al-Quran Tentang Jihad |
AlQuranPedia.Org – Banyak sekali ayat Al-Quran yang
menjelaskan dan menerangkan tentang jihad (berperang). Jihad adalah salah satu
amalan utama yang diperintahkan oleh Allah dan Rasul-Nya. Sebaik-baiknya jihad
adalah jihad berperang dengan harta dan jiwa kita di jalan Allah ‘Azza Wa
Jalla. Akan tetapi jihad memiliki aturan dan syarat-syarat tertentu, di
antaranya adalah larangan berjihad tanpa izin dan arahan dari amir
(pemerintah). Ini yang seringkali dilupakan oleh kaum muslimin. Dan ada
beberapa syarat lainnya yang dijelaskan oleh para ‘ulama kita. Adapun bagi
negeri yang tidak ada peperangan padanya, masih bisa berjihad, di antaranya
dengan menginfakkan harta di jalan Allah, berjihad dengan menyebarkan ilmu,
berjihad dengan berdakwah, berjihad dengan menuntut ilmu dan mengamalkannya.
Banyak mereka yang berteriak jihad-jihad akan tetapi ilmunya masih begitu minim
dan pengamalan serta akhlaknya pun minim. Jihad membutuhkan ilmu, layaknya
nikah dan amal-amal solih lainnya, tidak cukup hanya niat yang baik dan
semangat yang tinggi saja.
Pada tulisan kali ini kita akan membahas mengenai ayat-ayat
Al-Quran yang membicarakan tentang jihad. Simak selengkapnya di bawah ini.
1
Maka
janganlah kamu mengikuti orang-orang kafir, dan berjihadlah terhadap mereka
dengan Al-Quran dengan jihad yang besar. (Q.S. Al-Furqaan: 52)
2
Dan
barangsiapa yang berjihad, maka sesungguhnya jihadnya itu adalah untuk dirinya
sendiri. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu)
dari semesta alam. (Q.S. Al-‘Ankabuut : 6)
3
Dan
orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridhaan) Kami, benar- benar akan
Kami tunjukkan kepada mereka jalan-jalan Kami. Dan sesungguhnya Allah
benar-benar beserta orang-orang yang berbuat baik. (Q.S. Al-‘Ankabuut : 69)
4
Sesungguhnya
orang-orang yang beriman dan berhijrah serta berjihad dengan harta dan jiwanya
pada jalan Allah dan orang-orang yang memberikan tempat kediaman dan
pertoIongan (kepada orang-orang muhajirin), mereka itu satu sama lain
lindung-melindungi. Dan (terhadap) orang-orang yang beriman, tetapi belum
berhijrah, maka tidak ada kewajiban sedikitpun atasmu melindungi mereka,
sebelum mereka berhijrah. (Akan tetapi) jika mereka meminta pertolongan
kepadamu dalam (urusan pembelaan) agama, maka kamu wajib memberikan pertolongan
kecuali terhadap kaum yang telah ada perjanjian antara kamu dengan mereka. Dan
Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan. (Q.S. Al-Anfaal : 72)
5
Dan
orang-orang yang beriman dan berhijrah serta berjihad pada jalan Allah, dan
orang-orang yang memberi tempat kediaman dan memberi pertolongan (kepada
orang-orang muhajirin), mereka itulah orang-orang yang benar-benar beriman.
Mereka memperoleh ampunan dan rezki (nikmat) yang mulia. Dan orang-orang yang
beriman sesudah itu kemudian berhijrah serta berjihad bersamamu maka
orang-orang itu termasuk golonganmu (juga). Orang-orang yang mempunyai hubungan
kerabat itu sebagiannya lebih berhak terhadap sesamanya (daripada yang bukan
kerabat) di dalam kitab Allah. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui segala
sesuatu. (Q.S. Al-Anfaal : 74-75)
6
Sesungguhnya
orang-orang yang beriman, orang-orang yang berhijrah dan berjihad di jalan
Allah, mereka itu mengharapkan rahmat Allah, dan Allah Maha Pengampun lagi Maha
Penyayang. (Q.S. Al-Baqarah : 218)
7
Sesungguhnya
orang-orang yang beriman itu hanyalah orang-orang yang percaya (beriman) kepada
Allah dan Rasul-Nya, kemudian mereka tidak ragu-ragu dan mereka berjuang
(berjihad) dengan harta dan jiwa mereka pada jalan Allah. Mereka itulah
orang-orang yang benar. (Q.S. Al-Hujuraat : 15)
8
Hai
orang-orang yang beriman, barangsiapa di antara kamu yang murtad dari agamanya,
maka kelak Allah akan mendatangkan suatu kaum yang Allah mencintai mereka dan
merekapun mencintaiNya, yang bersikap lemah lembut terhadap orang yang mukmin,
yang bersikap keras terhadap orang-orang kafir, yang berjihad dijalan Allah,
dan yang tidak takut kepada celaan orang yang suka mencela. Itulah karunia
Allah, diberikan-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya, dan Allah Maha Luas (pemberian-Nya),
lagi Maha Mengetahui. (Q.S. Al-Maa’idah : 54)
9
Hai
orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil musuh-Ku dan musuhmu menjadi
teman-teman setia yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad),
karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada
kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir Rasul dan (mengusir) kamu
karena kamu beriman kepada Allah, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk
berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat
demikian). Kamu memberitahukan secara rahasia (berita-berita Muhammad) kepada
mereka, karena rasa kasih sayang. Aku lebih mengetahui apa yang kamu
sembunyikan dan apa yang kamu nyatakan. Dan barangsiapa di antara kamu yang
melakukannya, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.
(Q.S. Al-Mumtahanah : 1)
10
Apakah
kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum nyata bagi Allah
orang-orang yang berjihad di antaramu dan belum nyata orang-orang yang sabar. (Q.S.
Ali ‘Imran : 142)
11
Dan
sesungguhnya Tuhanmu (pelindung) bagi orang-orang yang berhijrah sesudah
menderita cobaan, kemudian mereka berjihad dan sabar; sesungguhnya Tuhanmu
sesudah itu benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (Q.S. An-Nahl :
110)
12
Tidaklah
sama antara mukmin yang duduk (yang tidak ikut berperang) yang tidak mempunyai
'uzur dengan orang-orang yang berjihad di jalan Allah dengan harta mereka dan
jiwanya. Allah melebihkan orang-orang yang berjihad dengan harta dan jiwanya
atas orang-orang yang duduk satu derajat. Kepada masing-masing mereka Allah
menjanjikan pahala yang baik (surga) dan Allah melebihkan orang-orang yang
berjihad atas orang yang duduk dengan pahala yang besar, (Q.S. An-Nisaa’ :
95)
13
(yaitu)
kamu beriman kepada Allah dan RasulNya dan berjihad di jalan Allah dengan harta
dan jiwamu. Itulah yang lebih baik bagimu, jika kamu mengetahui. (Q.S.
Ash-Shaff : 11)
14
Apakah
kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan, sedang Allah belum mengetahui (dalam
kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi
teman yang setia selain Allah, RasulNya dan orang-orang yang beriman. Dan Allah
Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. (Q.S. At-Taubah : 16)
15
Orang-orang
yang beriman dan berhijrah serta berjihad di jalan Allah dengan harta, benda
dan diri mereka, adalah lebih tinggi derajatnya di sisi Allah; dan itulah
orang-orang yang mendapat kemenangan. (Q.S. At-Taubah : 20)
16
Katakanlah:
"jika bapa-bapa, anak-anak, saudara-saudara, isteri-isteri, kaum
keluargamu, harta kekayaan yang kamu usahakan, perniagaan yang kamu khawatiri
kerugiannya, dan tempat tinggal yang kamu sukai, adalah lebih kamu cintai dari
Allah dan Rasul-Nya dan dari berjihad di jalan-Nya, maka tunggulah sampai Allah
mendatangkan keputusan-Nya." Dan Allah tidak memberi petunjuk kepada
orang-orang yang fasik. (Q.S. At-Taubah : 24)
17
Orang-orang
yang beriman kepada Allah dan hari kemudian, tidak akan meminta izin kepadamu
untuk tidak ikut berjihad dengan harta dan diri mereka. Dan Allah mengetahui orang-orang
yang bertakwa. (Q.S. At-Taubah : 44)
18
Orang-orang
yang ditinggalkan (tidak ikut perang) itu, merasa gembira dengan tinggalnya
mereka di belakang Rasulullah, dan mereka tidak suka berjihad dengan harta dan
jiwa mereka pada jalan Allah dan mereka berkata: "Janganlah kamu berangkat
(pergi berperang) dalam panas terik ini." Katakanlah: "Api neraka
jahannam itu lebih sangat panas(nya)" jika mereka mengetahui. (Q.S.
At-Taubah : 81)
19
Dan
apabila diturunkan suatu surat (yang memerintahkan kepada orang munafik itu):
"Berimanlah kamu kepada Allah dan berjihadlah beserta Rasul-Nya",
niscaya orang-orang yang sanggup di antara mereka meminta izin kepadamu (untuk
tidak berjihad) dan mereka berkata: "Biarkanlah kami berada bersama
orang-orang yang duduk". (Q.S. At-Taubah : 86)
20
Tetapi
Rasul dan orang-orang yang beriman bersama dia, mereka berjihad dengan harta
dan diri mereka. Dan mereka itulah orang-orang yang memperoleh kebaikan, dan
mereka itulah orang-orang yang beruntung. (Q.S. At-Taubah : 88)
Itulah berbagai ayat Al-Quran yang
membicarakan tentang jihad. Semoga menambah wawasan dan pengetahuan agama kita
semua.
Semoga bermanfaat.
Diselesaikan pada 5 Syawwal 1440 Hijriyah/9
Juni 2019 Masehi.
EmoticonEmoticon