Benarkah Jin Ada Yang Islam Ada Yang Kafir? |
AlQuranPedia.Org - Allah Subhanahu Wa Ta’ala telah
menciptakan berbagai jenis makhluk. Allah menciptakan manusia, malaikat, jin,
hewan, tumbuhan, planet, matahari, bulan dan lain sebagainya. Setiap ciptaan
Allah Ta’ala pasti ada hikmahnya, ada yang hikmahnya diberitahu Allah dan ada
yang tidak diberitahu Allah. Kita juga diperintahkan untuk merenungi setiap
ciptaan Allah agar semakin membuat kita takut dan yakin kepada-Nya.
Pada tulisan kali ini kita akan membahas mengenai apakah
benar ada jin yang Islam ada jin yang kafir. Sebelumnya kita bahas terlebih
dahulu penciptaan jin. Jin diciptakan dari api yang menyala-nyala.
Dan
Kami telah menciptakan jin sebelum (Adam) dari api yang sangat panas. (Q.S.
Al-Hijr : 27)
Pada ayat lain Allah Ta’ala berfirman,
dan
Dia menciptakan jin dari nyala api. (Q.S. Ar-Rahmaan : 15)
Lalu benarkah ada jin yang Islam dan ada jin
yang kafir? Jawabannya adalah benar. Hal itu berdasarkan firman Allah Ta’ala
pada surah Al-Jinn. Ketika itu terjadi dialog antara Nabi Muhammad shallallahu
‘alaihi wa sallam dengan sekumpulan jin. Ketika itu jin menjelaskan siapa
mereka, kenapa mereka beriman kepada Al-Quran dan Nabi, golongan-golongan
mereka.
Dan
sesungguhnya di antara kami ada orang-orang yang taat (Al-Muslimun) dan ada
(pula) orang-orang yang menyimpang dari kebenaran (Al-Qaasithun). Barangsiapa
yang yang taat, maka mereka itu benar-benar telah memilih jalan yang lurus.
(Q.S. Al-Jinn : 14)
Al-Qaasithuun pada ayat adalah orang yang
kafir. Mereka akan menjadi kayu bakar api neraka Jahannam.
Adapun
orang-orang yang menyimpang dari kebenaran, maka mereka menjadi kayu api bagi
neraka Jahannam. (Q.S. Al-Jinn : 15)
Bukan hanya Jin muslim, ada pula jin yang
beriman.
Dan
sesungguhnya di antara kami ada orang-orang yang saleh dan di antara kami ada
(pula) yang tidak demikian halnya. Adalah kami menempuh jalan yang
berbeda-beda. (Q.S. Al-Jinn : 11)
Kemudian dipertegas lagi pada ayat lainnya,
Dan
sesungguhnya kami tatkala mendengar petunjuk (Al-Quran), kami beriman
kepadanya. Barangsiapa beriman kepada Tuhannya, maka ia tidak takut akan
pengurangan pahala dan tidak (takut pula) akan penambahan dosa dan kesalahan.
(Q.S. Al-Jinn : 13)
Kisah berimannya Jin dikisahkan pula di Surah Al-Ahqaaf.
Dan
(ingatlah) ketika Kami hadapkan serombongan jin kepadamu yang mendengarkan
Al-Quran, maka tatkala mereka menghadiri pembacaan (nya) lalu mereka berkata:
"Diamlah kamu (untuk mendengarkannya)." Ketika pembacaan telah
selesai mereka kembali kepada kaumnya (untuk) memberi peringatan. Mereka
berkata: "Hai kaum kami, sesungguhnya kami telah mendengarkan kitab
(Al-Quran) yang telah diturunkan sesudah Musa yang membenarkan kitab-kitab yang
sebelumnya lagi memimpin kepada kebenaran dan kepada jalan yang lurus. Hai kaum
kami, terimalah (seruan) orang yang menyeru kepada Allah dan berimanlah
kepada-Nya, niscaya Allah akan mengampuni dosa-dosa kamu dan melepaskan kamu
dari azab yang pedih. Dan orang yang tidak menerima (seruan) orang yang menyeru
kepada Allah maka dia tidak akan melepaskan diri dari azab Allah di muka bumi
dan tidak ada baginya pelindung selain Allah. Mereka itu dalam kesesatan yang
nyata." (Q.S. Al-Ahqaaf : 29-32)
Itulah pembahasan singkat kita mengenai jin yang Islam dan
Jin yang kafir. Semoga pembahasan kita ini dapat membuat kita semakin takut dan
beriman kepada Allah Jalla Jalaluh. Karena kalau kita merenungi pembahasan di
atas dan mempelajari kisah masuk Islamnya jin, maka kita akan mengetahui
kebenaran Al-Quran yang mana dapat membuat golongan jin masuk Islam.
Semoga bermanfaat.
Diselesaikan pada 20 Shafar 1439 Hijriyah/9 November 2017
Masehi.
EmoticonEmoticon