12 Ayat Al-Quran Tentang Masjid |
AlQuranPedia.Org – Kata masjid diambil dari bahasa Arab yang
berarti tempat sujud. Maksudnya adalah masjid merupakan tempat yang dijadikan
tempat ibadah (sholat) bagi umat Islam. Masjid sudah menjamur ke seluruh
penjuru dunia. Setiap bagian negara pasti memiliki masjid. Di dalam masjid Robb
kita Allah Ta’ala diagungkan, tempat syi’ar agama, tempat kita memuji sang
khaliq dan mengabdikan diri kita kepada-Nya. Masjid utamanya sebagai tempat
sholat, namun bisa juga dijadikan tempat untuk membaca Al-Quran, berdzikir,
bertasbih, i’tikaf dan juga mengadakan kajian keagamaan.
Pada tulisan kali ini kita akan membahas mengenai ayat-ayat
Al-Quran yang membahas dan menyebutkan tentang masjid. Simak selengkapnya di
sini.
1
Tidaklah
pantas orang-orang musyrik itu memakmurkan mesjid-mesjid Allah, sedang mereka
mengakui bahwa mereka sendiri kafir. Itulah orang-orang yang sia-sia
pekerjaannya, dan mereka kekal di dalam neraka. (Q.S. At-Taubah : 17)
2
Hanya
yang memakmurkan masjid-masjid Allah ialah orang-orang yang beriman kepada
Allah dan Hari kemudian, serta tetap mendirikan shalat, menunaikan zakat dan
tidak takut (kepada siapapun) selain kepada Allah, maka merekalah orang-orang
yang diharapkan termasuk golongan orang-orang yang mendapat petunjuk. (Q.S.
At-Taubah : 18)
3
Dan
(di antara orang-orang munafik itu) ada orang-orang yang mendirikan masjid
untuk menimbulkan kemudharatan (pada orang-orang mukmin), untuk kekafiran dan
untuk memecah belah antara orang-orang mukmin serta menunggu kedatangan
orang-orang yang telah memerangi Allah dan Rasul-Nya sejak dahulu. Mereka
Sesungguhnya bersumpah: "Kami tidak menghendaki selain kebaikan." Dan
Allah menjadi saksi bahwa sesungguhnya mereka itu adalah pendusta (dalam
sumpahnya). (Q.S. At-Taubah : 107)
4
Janganlah
kamu bersembahyang dalam mesjid itu selama-lamanya. Sesungguh- nya mesjid yang
didirikan atas dasar taqwa (mesjid Quba), sejak hari pertama adalah lebih patut
kamu sholat di dalamnya. Di dalamnya mesjid itu ada orang-orang yang ingin membersihkan
diri. Dan sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bersih. (Q.S. At-Taubah
: 108)
5
Dan
siapakah yang lebih aniaya daripada orang yang menghalanghalangi menyebut nama
Allah dalam mesjid-mesjid-Nya, dan berusaha untuk merobohkannya? Mereka itu
tidak sepatutnya masuk ke dalamnya (mesjid Allah), kecuali dengan rasa takut
(kepada Allah). Mereka di dunia mendapat kehinaan dan di akhirat mendapat siksa
yang berat. (Q.S. Al-Baqarah : 114)
6
Dihalalkan
bagi kamu pada malam hari bulan puasa bercampur dengan isteri-isteri kamu;
mereka adalah pakaian bagimu, dan kamupun adalah pakaian bagi mereka. Allah
mengetahui bahwasanya kamu tidak dapat menahan nafsumu, karena itu Allah
mengampuni kamu dan memberi ma'af kepadamu. Maka sekarang campurilah mereka dan
ikutilah apa yang telah ditetapkan Allah untukmu, dan makan minumlah hingga
terang bagimu benang putih dari benang hitam, yaitu fajar. Kemudian
sempurnakanlah puasa itu sampai (datang) malam, (tetapi) janganlah kamu campuri
mereka itu, sedang kamu beri'tikaf dalam mesjid. Itulah larangan Allah, maka
janganlah kamu mendekatinya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepada
manusia, supaya mereka bertakwa. (Q.S. Al-Baqarah : 187)
7
Dan
sesungguhnya mesjid-mesjid itu adalah kepunyaan Allah. Maka janganlah kamu
menyembah seseorangpun di dalamnya di samping (menyembah) Allah. (Q.S. Al-Jinn
: 18)
8
Hai
orang-orang yang beriman, janganlah kamu shalat, sedang kamu dalam keadaan
mabuk, sehingga kamu mengerti apa yang kamu ucapkan, (jangan pula hampiri mesjid)
sedang kamu dalam keadaan junub, terkecuali sekedar berlalu saja, hingga kamu
mandi. Dan jika kamu sakit atau sedang dalam musafir atau datang dari tempat
buang air atau kamu telah menyentuh perempuan, kemudian kamu tidak mendapat
air, maka bertayamumlah kamu dengan tanah yang baik (suci); sapulah mukamu dan
tanganmu. Sesungguhnya Allah Maha Pema'af lagi Maha Pengampun. (Q.S. An-Nisaa’
: 43)
9
Hai
anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap (memasuki) mesjid, makan dan
minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai
orang-orang yang berlebih-lebihan. (Q.S. Al-A’raaf : 31)
10
Jika
kamu berbuat baik (berarti) kamu berbuat baik bagi dirimu sendiri dan jika kamu
berbuat jahat, maka (kejahatan) itu bagi dirimu sendiri, dan apabila datang
saat hukuman bagi (kejahatan) yang kedua, (Kami datangkan orang-orang lain)
untuk menyuramkan muka-muka kamu dan mereka masuk ke dalam mesjid, sebagaimana
musuh-musuhmu memasukinya pada kali pertama dan untuk membinasakan
sehabis-habisnya apa saja yang mereka kuasai. (Q.S. Al-Israa’ : 7)
11
(yaitu)
orang-orang yang telah diusir dari kampung halaman mereka tanpa alasan yang
benar, kecuali karena mereka berkata: "Tuhan kami hanyalah Allah."
Dan sekiranya Allah tiada menolak (keganasan) sebagian manusia dengan sebagian
yang lain, tentulah telah dirobohkan biara-biara Nasrani, gereja-gereja,
rumah-rumah ibadat orang Yahudi dan masjid- masjid, yang di dalamnya banyak
disebut nama Allah. Sesungguhnya Allah pasti menolong orang yang menolong (agama)-Nya.
Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Kuat lagi Maha Perkasa, (Q.S. Al-Hajj : 40)
12
Bertasbih
kepada Allah di masjid-masjid yang telah diperintahkan untuk dimuliakan dan
disebut nama-Nya di dalamnya, pada waktu pagi dan waktu petang, (Q.S. An-Nuur :
36)
Itulah berbagai ayat-ayat Allah yang menjelaskan mengenai
masjid. Mari kita sebagai umat Islam agar memakmurkan masjid Allah, meramaikan
masjid-masjid Allah, karena hanya orang-orang berimanlah yang pantas untuk
memakmurkan masjid-Nya. Terutama kepada para pemuda, wajib bagi setiap
laki-laki untuk sholat fardhu 5 waktu di masjid. Sebaliknya, wanita lebih utama
sholat 5 waktu di rumahnya.
Semoga pembahasan kita kali ini membuka wawasan kita,
menambah ilmu pengetahuan kita dan menambah kecintaan kita kepada masjid-masjid
Allah Tabaraka Wa Ta’ala.
Semoga bermanfaat.
Diselesaikan pada 14 Muharram 1439 Hijriyah/4 Oktober 2017.
EmoticonEmoticon