4 Saksi Kita Pada Hari Kiamat |
AlQuranPedia.Org - Di hari Kiamat kelak, di saat hisab, di
saat kita akan mempertanggung jawabkan segala perbuatan kita di hadapan Allah
Subhanahu Wa Ta’ala. Saat itu kita akan ditanya tentang apa-apa saja yang telah
kita lakukan selama hidup di dunia. Saat itu kita akan membantah terhadap
dosa-dosa yang telah kita perbuat. Akan tetapi, Allah Ta’ala mendatangkan saksi
yang akan membuat kita terdiam dan tak bisa berkata apa-apa.
Saat itu kita tidak bisa meminta tolong kepada siapapun,
tinggallah kita sendiri yang akan bertanggung jawab terhadap diri kita sendiri.
Tiap-tiap
diri bertanggung jawab atas apa yang telah diperbuatnya, (Q.S. Al-Muddatstsir :
38)
Saksi Pertama - Allah
Subhanahu Wa Ta’ala
Allah ‘Azza Wa Jalla berfirman,
Dan
berapa banyaknya kaum sesudah Nuh telah Kami binasakan. Dan cukuplah Tuhanmu
Maha Mengetahui lagi Maha Melihat dosa hamba-hamba-Nya. (Q.S. Al-Israa’ : 17)
Saksi pertama yang akan bersaksi tentang perbuatan kita
selama hidup di atas bumi Allah adalah Allah sendiri. Allah akan menjelaskan
bahwa kita melakukan dosa itu dosa ini, pada tanggal sekian, hari sekian, pukul
sekian, di tempat ini. Allah Ta’ala senantiasa mengawasi hamba-Nya selama di
dunia, meskipun kita tidak melihat-Nya akan tetapi Dia selalu melihat kita.
Saksi Kedua - Para
Malaikat Allah
Allah Tabaraka Wa Ta’ala berfirman,
Dan
datanglah tiap-tiap diri, bersama dengan dia seorang malaikat penggiring dan
seorang malaikat penyaksi. (Q.S. Qaaf : 21)
Setiap perbuatan kita, tidak terlepas dari pengawasan
malaikat-malaikat Allah yang bertugas mencatat amal. Setiap kita berbuat dosa,
pasti tercatat pada buku catatan para malaikat-Nya. Tidak ada yang terlewat
sedikitpun, semua dicatat sedemikian detailnya.
Allah berfirman,
Tiada
suatu ucapanpun yang diucapkannya melainkan ada di dekatnya malaikat pengawas
yang selalu hadir. (Q.S. Qaaf : 18)
Pada ayat lain Allah berfirman,
Padahal
sesungguhnya bagi kamu ada (malaikat-malaikat) yang mengawasi (pekerjaanmu),
yang mulia (di sisi Allah) dan mencatat (pekerjaan-pekerjaanmu itu), mereka
mengetahui apa yang kamu kerjakan. (Q.S. Al-Infithaar : 10-12)
Saksi Ketiga - Bumi
Tempat Kita Berpijak
Bumi pun akan menjadi saksi bagi kita di akhirat kelak. Bumi
akan menjelaskan bahwa di tempat ini, di tempat itu, si fulan berbuat dosa, di
sana fulan berbuat dosa, di sini fulan berbuat dosa. Dalilnya adalah firman
Allah Jalla Jalaluh di Surah Az-Zalzalah sebagaimana yang disebutkan Kitab
Tafsir Ibnu Katsir rahimahullah,
Apabila
bumi digoncangkan dengan goncangan (yang dahsyat), dan bumi telah mengeluarkan
beban-beban berat (yang dikandung)nya, dan manusia bertanya: "Mengapa bumi
(menjadi begini)?", pada hari itu bumi menceritakan beritanya, karena
sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan (yang sedemikian itu) kepadanya. (Q.S.
Az-Zalzalah : 1-5)
Saksi Keempat - Diri
Kita Sendiri
Mungkin kalau orang lain kita tidak akan percaya, tetapi
kalau diri sendiri yang memberikan kesaksian maka kita tidak akan bisa mengelak
sedikitpun. Pada hari Kiamat nanti, di Hari Pengadilan, Allah akan mengunci
mulut kita, dan akan memerintahkan kaki, tangan, dan anggota tubuh kita lainnya
untuk bersaksi atas diri kita tentang apa-apa saja yang telah kita lakukan
selama di dunia. Bahkan, kulitpun akan bersaksi atas kita.
Pada
hari ini Kami tutup mulut mereka; dan berkatalah kepada Kami tangan mereka dan
memberi kesaksianlah kaki mereka terhadap apa yang dahulu mereka usahakan.
(Q.S. Yaasiin : 65)
Allah berfirman pada ayat lain,
Sehingga
apabila mereka sampai ke neraka, pendengaran, penglihatan dan kulit mereka
menjadi saksi terhadap mereka tentang apa yang telah mereka kerjakan. Dan
mereka berkata kepada kulit mereka: "Mengapa kamu menjadi saksi terhadap
kami?" Kulit mereka menjawab: "Allah yang menjadikan segala sesuatu
pandai berkata telah menjadikan kami pandai (pula) berkata, dan Dia-lah yang
menciptakan kamu pada kali pertama dan hanya kepada-Nya lah kamu
dikembalikan." Kamu sekali-sekali tidak dapat bersembunyi dari kesaksian
pendengaran, penglihatan dan kulitmu kepadamu bahkan kamu mengira bahwa Allah
tidak mengetahui kebanyakan dari apa yang kamu kerjakan. (Q.S. Fushshilat :
20-22)
Itulah saksi-saksi yang akan menjelaskan tentang perbuatan
apa saja yang sudah kita lakukan selama hidup di dunia. Kita ketika itu tidak
akan mengelak, kita akan menangis, sedih, meminta kepada Allah agar kembali ke
dunia. Akan tetapi Allah tidak mengabulkannya.
Dan,
jika sekiranya kamu melihat mereka ketika orang-orang yang berdosa itu
menundukkan kepalanya di hadapan Tuhannya, (mereka berkata): "Ya Tuhan
kami, kami telah melihat dan mendengar, maka kembalikanlah kami (ke dunia),
kami akan mengerjakan amal saleh, sesungguhnya kami adalah orang-orang yang
yakin." (Q.S. As-Sajdah : 12)
Itulah pembahasan singkat kita mengenai saksi-saksi pada
hari Kiamat. Semoga dengan tulisan ini kita lebih hati-hati, lebih takut
kepada-Nya sehingga kita lebih meningkatkan amal ‘ibadah kita.
Semoga bermanfaat.
Diselesaikan pada 13 Shafar 1439 Hijriyah/2 November 2017
Masehi.
EmoticonEmoticon