15 Ayat Al-Quran Tentang Masjidil Haram |
AlQuranPedia.Org - Masjidil Haram adalah masjid yang paling
mulia di muka bumi ini. Tanahnya haram untuk berbuat segala macam kezaliman.
Tanahnya haram untuk diambil dalam kepentingan apapun. Tanahnya suci nan berkah
dikarenakan Tuhan Yang Maha Suci telah menyucikannya. Masjidil Haram tepatnya
Ka’bah adalah kiblat kedua umat Islam setelah Masjidil Aqsha (Baitul Maqdis).
Di dalam Masjidil Haram inilah terdapat Ka’bah. Masjidil Haram tak pernah sepi.
Setiap waktunya umat manusia beribadah kepada Allah Ta’ala dengan memurnikan
ibadah hanya kepada-Nya di dalamnya. Masjidil Haram adalah masjid yang pertama
dibangun di muka bumi, hal ini berdasarkan hadits sahihain
Dari Abu Dzar
Al-Ghifari radhiyallahu 'anhu, dia berkata, “Aku bertanya, “Wahai, Rasulullah.
Masjid manakah yang pertama kali dibangun?” Beliau menjawab, ‘Masjidil Haram”.
Aku bertanya lagi : Kemudian (masjid) mana?” Beliau menjawab, “Kemudian
Masjidil Aqsha”. Aku bertanya lagi : “Berapa jarak antara keduanya?” Beliau
menjawab, “Empat puluh tahun. Kemudian dimanapun shalat menjumpaimu setelah
itu, maka shalatlah, karena keutamaan ada padanya”. Dan dalam riwayat lainnya :
“Di manapun shalat menjumpaimu, maka shalatlah, karena ia adalah masjid” (HR.
Bukhari dan Muslim)
Kali ini Blog Al-Quran Pedia tertarik untuk membahas
mengenai ayat-ayat Al-Quran tentang Masjidil Haram. Simak selengkapnya pada
tulisan ini.
1
Kenapa
Allah tidak mengazab mereka padahal mereka menghalangi orang untuk (mendatangi)
Masjidil Haram, dan mereka bukanlah orang-orang yang berhak menguasainya?
Orang-orang yang berhak menguasai(nya) hanyalah orang-orang yang bertakwa.
tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui. (Q.S. Al-Anfaal : 34)
2
Mereka
bertanya kepadamu tentang berperang pada bulan Haram. Katakanlah:
"Berperang dalam bulan itu adalah dosa besar; tetapi menghalangi (manusia)
dari jalan Allah, kafir kepada Allah, (menghalangi masuk) Masjidil Haram dan
mengusir penduduknya dari sekitarnya, lebih besar (dosanya) di sisi Allah. Dan
berbuat fitnah lebih besar (dosanya) daripada membunuh. Mereka tidak
henti-hentinya memerangi kamu sampai mereka (dapat) mengembalikan kamu dari
agamamu (kepada kekafiran), seandainya mereka sanggup. Barangsiapa yang murtad
di antara kamu dari agamanya, lalu dia mati dalam kekafiran, maka mereka itulah
yang sia-sia amalannya di dunia dan di akhirat, dan mereka itulah penghuni
neraka, mereka kekal di dalamnya. (Q.S. Al-Baqarah : 217)
3
Sesungguhnya
orang-orang yang kafir dan menghalangi manusia dari jalan Allah dan Masjidil
Haram yang telah Kami jadikan untuk semua manusia, baik yang bermukim di situ
maupun di padang pasir dan siapa yang bermaksud di dalamnya melakukan kejahatan
secara zalim, niscaya akan Kami rasakan kepadanya sebahagian siksa yang pedih.
(Q.S. Al-Hajj : 25)
4
Hai
orang-orang yang beriman, janganlah kamu melanggar syi'ar-syi'ar Allah, dan
jangan melanggar kehormatan bulan-bulan haram, jangan (mengganggu)
binatang-binatang had-ya, dan binatang-binatang qalaa-id, dan jangan (pula)
mengganggu orang-orang yang mengunjungi Baitullah sedang mereka mencari kurnia
dan keredhaan dari Tuhannya dan apabila kamu telah menyelesaikan ibadah haji,
maka bolehlah berburu. Dan janganlah sekali-kali kebencian(mu) kepada sesuatu
kaum karena mereka menghalang-halangi kamu dari Masjidil Haram, mendorongmu
berbuat aniaya (kepada mereka). Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan)
kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan
pelanggaran. Dan bertakwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya Allah amat berat
siksa-Nya. (Q.S. Al-Maa’idah : 2)
5
Bagaimana
bisa ada perjanjian (aman) dari sisi Allah dan Rasul-Nya dengan orang-orang
musyrikin, kecuali orang-orang yang kamu telah mengadakan perjanjian (dengan
mereka) di dekat Masjidil Haram? maka selama mereka berlaku lurus terhadapmu,
hendaklah kamu berlaku lurus (pula) terhadap mereka. Sesungguhnya Allah
menyukai orang-orang yang bertakwa. (Q.S. At-Taubah : 7)
6
Apakah
(orang-orang) yang memberi minuman orang-orang yang mengerjakan haji dan
mengurus Masjidil Haram kamu samakan dengan orang-orang yang beriman kepada
Allah dan hari kemudian serta bejihad di jalan Allah? Mereka tidak sama di sisi
Allah; dan Allah tidak memberi petunjuk kepada kaum yang zalim. (Q.S. At-Taubah
: 19)
7
Hai
orang-orang yang beriman, Sesungguhnya orang-orang yang musyrik itu najis, maka
janganlah mereka mendekati Masjidil Haram sesudah tahun ini. Dan jika kamu
khawatir menjadi miskin, maka Allah nanti akan memberimu kekayaan kepadamu dari
karunia-Nya, jika Dia menghendaki. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha
Bijaksana. (Q.S. At-Taubah : 28)
8
Sesungguhnya
Allah akan membuktikan kepada Rasul-Nya, tentang kebenaran mimpinya dengan
sebenarnya (yaitu) bahwa sesungguhnya kamu pasti akan memasuki Masjidil Haram,
insya Allah dalam keadaan aman, dengan mencukur rambut kepala dan
mengguntingnya, sedang kamu tidak merasa takut. Maka Allah mengetahui apa yang
tiada kamu ketahui dan Dia memberikan sebelum itu kemenangan yang dekat. (Q.S.
Al-Fath : 27)
(Baca Juga : 11 Ayat Al-Quran Tentang Haji)
9
Maha
Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Masjidil
Haram ke Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami
perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya
Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. (Q.S. Al-Israa’ : 1)
10
Sungguh
Kami (sering) melihat mukamu menengadah ke langit, maka sungguh Kami akan
memalingkan kamu ke kiblat yang kamu sukai. Palingkanlah mukamu ke arah
Masjidil Haram. Dan dimana saja kamu berada, palingkanlah mukamu ke arahnya.
Dan sesungguhnya orang-orang (Yahudi dan Nasrani) yang diberi Al-Kitab (Taurat
dan Injil) memang mengetahui, bahwa berpaling ke Masjidil Haram itu adalah
benar dari Tuhannya; dan Allah sekali-kali tidak lengah dari apa yang mereka
kerjakan. (Q.S. Al-Baqarah : 144)
11
Dan
dari mana saja kamu keluar (datang), maka palingkanlah wajahmu ke arah Masjidil
Haram, sesungguhnya ketentuan itu benar-benar sesuatu yang hak dari Tuhanmu.
Dan Allah sekali-kali tidak lengah dari apa yang kamu kerjakan. (Q.S.
Al-Baqarah : 149)
12
Dan
dari mana saja kamu (keluar), maka palingkanlah wajahmu ke arah Masjidil Haram.
Dan dimana saja kamu (sekalian) berada, maka palingkanlah wajahmu ke arahnya,
agar tidak ada hujjah bagi manusia atas kamu, kecuali orang-orang yang zalim
diantara mereka. Maka janganlah kamu takut kepada mereka dan takutlah kepada-Ku
(saja). Dan agar Ku-sempurnakan nikmat-Ku atasmu, dan supaya kamu mendapat
petunjuk. (Q.S. Al-Baqarah : 150)
13
Dan
bunuhlah mereka di mana saja kamu jumpai mereka, dan usirlah mereka dari tempat
mereka telah mengusir kamu (Mekah); dan fitnah itu lebih besar bahayanya dari
pembunuhan, dan janganlah kamu memerangi mereka di Masjidil Haram, kecuali jika
mereka memerangi kamu di tempat itu. Jika mereka memerangi kamu (di tempat
itu), maka bunuhlah mereka. Demikanlah balasan bagi orang-orang kafir. (Q.S.
Al-Baqarah : 191)
14
Dan
sempurnakanlah ibadah haji dan 'umrah karena Allah. Jika kamu terkepung
(terhalang oleh musuh atau karena sakit), maka (sembelihlah) korban yang mudah
didapat, dan jangan kamu mencukur kepalamu, sebelum korban sampai di tempat
penyembelihannya. Jika ada di antaramu yang sakit atau ada gangguan di
kepalanya (lalu ia bercukur), maka wajiblah atasnya berfid-yah, yaitu: berpuasa
atau bersedekah atau berkorban. Apabila kamu telah (merasa) aman, maka bagi
siapa yang ingin mengerjakan 'umrah sebelum haji (di dalam bulan haji),
(wajiblah ia menyembelih) korban yang mudah didapat. Tetapi jika ia tidak
menemukan (binatang korban atau tidak mampu), maka wajib berpuasa tiga hari
dalam masa haji dan tujuh hari (lagi) apabila kamu telah pulang kembali. Itulah
sepuluh (hari) yang sempurna. Demikian itu (kewajiban membayar fidyah) bagi
orang-orang yang keluarganya tidak berada (di sekitar) Masjidil Haram
(orang-orang yang bukan penduduk kota Mekah). Dan bertakwalah kepada Allah dan
ketahuilah bahwa Allah sangat keras siksaan-Nya. (Q.S. Al-Baqarah : 196)
15
Merekalah
orang-orang yang kafir yang menghalangi kamu dari (masuk) Masjidil Haram dan
menghalangi hewan korban sampai ke tempat (penyembelihan)nya. Dan kalau
tidaklah karena laki-laki yang mukmin dan perempuan-perempuan yang mukmin yang
tiada kamu ketahui, bahwa kamu akan membunuh mereka yang menyebabkan kamu
ditimpa kesusahan tanpa pengetahuanmu (tentulah Allah tidak akan menahan
tanganmu dari membinasakan mereka). Supaya Allah memasukkan siapa yang
dikehendaki-Nya ke dalam rahmat-Nya. Sekiranya mereka tidak bercampur-baur,
tentulah Kami akan mengazab orang-orang yag kafir di antara mereka dengan azab
yang pedih. (Q.S. Al-Fath : 25)
Itulah berbagai ayat-ayat Al-Quran yang membahas dan
membicarakan tentang Masjidil Haram. Semoga kita yang belum pernah ke sana
diberi kemudahan oleh Allah untuk dapat berangkat ke Baitullah. Semoga tulisan
ini menambah wawasan dan keimanan kita terhadap Al-Quran.
Semoga bermanfaat.
Diselesaikan pada 28 Rabiul Awwal 1439 Hijriyah/17 Desember
2017 Masehi.
EmoticonEmoticon